Usir masalah mati rasa atau kesemutan yang dialami dengan menerapkan sejumlah cara menghilangkan kebas kaki dan tangan berikut ini.
Kebas atau mati rasa merupakan kondisi hilangnya sensasi pada bagian tubuh tertentu. Dengan kata lain, bagian tubuh tersebut tidak dapat merasakan rangsangan yang diterima, baik itu berupa sentuhan, getaran maupun suhu. Terkadang dapat disertai pula dengan adanya sensasi lain, seperti tersengat, terbakar, kesemutan atau tertusuk jarum.
Kondisi ini sendiri dapat disebabkan oleh banyak hal, termasuk tekanan pada saraf dan berkurangnya aliran darah ke bagian tubuh tertentu. Paling umum dijumpai, yakni saat duduk bersila atau duduk bekerja dalam waktu lama serta tidur dengan tangan tertindih.
Semua orang rasanya pernah mengalami kebas ataupun kesemutan, terutama di bagian kaki juga tangan. Meski menimbulkan rasa tidak nyaman, keluhan ini umumnya tidak berbahaya dan dapat diatasi dengan mudah. Bagaimana caranya? Simak penjelasan berikut.
Beberapa Cara Menghilangkan Kebas Kaki & Tangan
1. Ubah posisi tubuh
Penekanan pada satu bagian tubuh tertentu dalam waktu lama menyebabkan gangguan aliran darah yang memicu timbulnya kebas ataupun kesemutan. Oleh karena itu, penting untuk segera mengubah posisi agar saraf yang tertekan dan aliran darah yang terganggu dapat kembali berfungsi normal.
Misal saat duduk bersila, maka luruskan kaki ke depan, bangkitlah dari kursi saat terlalu lama duduk atau angkat dan luruskanlah tangan yang tertekan oleh kepala saat tidur. Ini semua efektif untuk menghilangkan kebas yang dirasakan.
2. Cobalah menggerak-gerakkan kaki dan tangan
Setelah mengubah posisi, cobalah untuk menggerak-gerakkan kaki ataupun tangan yang kebas agar aliran darah di daerah tersebut kembali lancar. Saat aliran darah mulai membaik, biasanya kaki atau tangan yang tadinya dingin karena kebas atau kesemutan akan terasa hangat.
Gerakan ini sendiri dapat berupa gerakan memutar ke luar atau ke dalam, meluruskan, mengangkat atau dengan gerakan mengepalkan dan kemudian melepaskan kepala tangan dengan cepat.
3. Berikan pijatan
Cara menghilangkan kebas kaki dan tangan selanjutnya, yakni dengan memberikan pijatan. Cobalah untuk memijat-mijat area kaki atau tangan yang kebas dengan lembut selama beberapa menit. Gunakan minyak esensial untuk menambah efek relaksasi.
4. Rendam dengan air hangat
Rendam kaki atau tangan yang kebas dengan air hangat selama kurang lebih 3 menit. Angkat kaki ataupun tangan, lalu kibas-kibaskan beberapa kali. Ulangi selama beberapa kali hingga kondisi yang dialami dirasa cukup membaik.
Penggunaan air hangat cukup ampuh dalam membantu merilekskan otot dan melancarkan peredaran darah. Selain itu, cara ini juga disarankan untuk kasus kesemutan atau kebas akibat carpal tunnel syndrome maupun sindrom Raynaud.
5. Konsumsi obat-obatan
Beberapa jenis obat yang dapat dikonsumsi untuk mengatasi keluhan kebas, terutama yang disertai pula dengan rasa nyeri, diantaranya, seperti obat pereda nyeri (paracetamol, atau anti-inflamasi non-steroid), antidepresan dosis rendah, antikejang dan suplemen vitamin B12.
Penggunaan obat-obatan dan suplemen ini harus didapatkan sesuai resep dokter setelah dilakukan pemeriksaan klinis.
Tindakan Pencegahan yang Dapat Dilakukan
Selain menerapkan beberapa cara menghilangkan kebas kaki dan tangan seperti di atas, penting pula untuk melakukan beragam tindakan pencegahan agar keluhan semacam ini tak terulang lagi. Berikut kiat-kiat yang dapat dilakukan:
- Lakukan peregangan tiap 30 menit sekali di sela-sela aktivitas, terutama yang sering duduk atau berdiri lama.
- Kenakan sepatu dengan ukuran yang pas, jangan terlalu ketat.
- Tidur cukup dan berkualitas sekitar 7-8 jam sehari.
- Minum air putih rata-rata 2 liter/hari.
- Olahraga teratur sebanyak 150 menit/minggu.
- Jauhi rokok dan minuman beralkohol.
- Konsumsi makanan bergizi dan seimbang setiap hari agar semua nutrisi yang dibutuhkan tubuh terpenuhi.
- Kendalikan kadar gula, terlebih bagi yang sudah mengidap diabetes.
- Gunakan alat khusus saat tidur bila dibutuhkan. Misal pelindung pergelangan tangan bagi penderita carpal tunnel syndrome, atau alat penyangga siku bila menderita cubital tunnel syndrome.
Mengalami kesemutan atau kebas sesekali waktu adalah normal. Kendati demikian, bila keluhan ini sering terjadi atau terus berulang dan sulit diatasi dengan perubahan posisi ataupun menggerakkan bagian tubuh tersebut, maka segera konsultasikan dengan dokter.
Pasalnya, kesemutan atau kebas seperti ini kemungkinan besar berhubungan dengan kondisi kesehatan serius, termasuk diabetes, gangguan ginjal, gangguan hormon, gangguan pada jaringan ikat, tumor, dan banyak lagi.
