Ada banyak cara menaikkan berat badan bayi lho Bunda, yuk ikuti panduannya berikut ini.
Orang tua seringkali dibuat cemas saat mendapati buah hatinya memiliki berat badan yang kurang atau mungkin kenaikan berat badannya sangat irit sekali. Idealnya, bayi berusia 0-6 bulan berat badannya akan bertambah sekitar 560-800 gram/bulan. Dan bila telah berusia 6-12 bulan, maka berat badannya akan bertambah sekitar 340-560 gram/bulan.
Untuk mengetahui pertumbuhan bayi, apakah sesuai dengan usianya, maka Ayah Bunda dapat melakukan pengukuran, baik itu dengan menggunakan Kartu Menuju Sehat (KMS) atau dengan melakukan penghitungan Indeks Massa Tubuh.
Apa yang menyebabkan berat badan kurang pada si kecil?
Ada banyak alasan ataupun penyebab yang memicu berat badan si kecil kurang atau susah naik, beberapa diantaranya yakni:
- Tidak mendapat cukup ASI.
- Posisi menyusui yang kurang tepat atau durasi menyusui yang terlalu singkat.
- Asupan nutrisi yang tidak adekuat.
- Si kecil sering sakit.
- Tongue tie pada bayi.
- Si kecil menderita sariawan.
- Beberapa kondisi medis lainnya seperti infeksi telinga, GERD, anemia, alergi, infeksi saluran kemih, dll.
Bagaimana cara menaikkan berat badan bayi?
Untuk membantu meningkatkan berat badan si kecil, ada beragam cara yang dapat Ayah Bunda lakukan, antara lain sebagai berikut:
1. Berikan Lebih Banyak ASI
Cara menaikkan berat badan bayi yang pertama dapat Bunda lakukan adalah dengan memberikan si kecil lebih banyak ASI lagi. Usahakan agar ia menyusui tiap 2-3 jam sekali selama sekitar 20 menit.
Jangan biarkan bayi tinggal lama atau hanya menyusui di satu sisi payudara saja, biasakan untuk melakukan pergantian dari satu payudara ke payudara lainnya tiap 10 menit. Selepas menyusui, sendawakan bayi guna mencegah perutnya dari kembung dan ketidaknyamanan lainnya yang bisa membuat ia menjadi rewel.
Baca juga: Cara Membersihkan Lidah Bayi yang Benar
2. Pastikan Si Kecil Tetap Terjaga Selama Menyusui
Selama sekitar 20 menit waktu menyusui, Bunda harus berupaya agar buah hati tercinta dapat selalu terjaga. Hal ini tentu bertujuan untuk memaksimalkan pemberian ASI. Jika ia terlihat mengantuk, maka cobalah untuk menggelitik kakinya, menyendawakannya atau mengubah posisi menyusui.
3. Beri Makanan Bergizi
Untuk bayi yang sudah berusia 6 bulan atau lebih, maka Bunda dapat memberikannya MPASI. Pemberian MPASI ini sendiri harus dilakukan secara benar dengan menyesuaikan jumlah, komposisi serta waktu makan yang tepat sehingga kesehatan dan tumbuh kembangnya senantiasa terjaga.
MPASI harus mengandung berbagai nutirisi yang dibutuhkan bayi, termasuk karbohidrat, protein, lemak baik, vitamin, mineral juga serat. Contohnya seperti bubur atau sereal khusus bayi serta sayuran dan buah seperti pisang, alpukat, wortel. ubi, brokoli dan lainnya.
Makanan lanjutan semisal nasi, tahu tempe, ikan, telur rebus, dan daging dapat mulai diberikan saat si kecil mulai menginjak usia 9 bulan. Pastikan makanan ini dimasak hingga cukup lunak agar ia lebih mudah mengonsumsinya.
4. Tingkatkan Produksi ASI Bunda
Tak jarang, berat badan bayi yang kurang disebabkan oleh produksi ASI Bunda yang sedikit. Selain dengan menyusui lebih sering, untuk mengatasi persoalan satu ini, Bunda juga diharuskan untuk sering-sering memompa ASI dan mengonsumsi beragam makanan bergizi yang bermanfaat untuk memperbanyak ASI.
Selain itu, minumlah cukup air putih dan istirahatlah yang cukup. Sesekali waktu pergilah berlibur atau ambillah waktu untuk diri sendiri alias ‘me time‘ agar Bunda dapat terhindar dari stres berlebih.
5. Bawa Ke Dokter
Apabila Bunda telah berupaya secara maksimal dalam menerapkan beberapa cara menaikkan berat badan bayi di atas, namun tak juga menunjukkan efek yang signifikan dimana berat badan si kecil tetap tidak bertambah, maka disarankan untuk segera membawanya ke dokter.
Tujuannya agar dapat dicari tahu penyebab yang mendasari kurangnya berat badan si kecil. Bisa jadi ia memiliki penyakit atau kelainan tertentu seperti tongue-tie, gangguan penyerapan nutrisi, dll. yang menghalangi tumbuh kembangnya.
Tetap sabar dan jangan pernah berputus asa, lakukan segala hal terbaik semaksimal mungkin. Niscaya kedepannya buah hati tercinta Ayah dan Bunda memiliki berat badan yang ideal dan selalu dalam kondisi sehat.