Atasi mata merah dengan menerapkan sejumlah tips menghilangkan mata merah ini.
Mata merah merupakan kondisi umum yang biasanya bersifat sementara. Kondisi ini terjadi saat pembuluh darah pada konjungtiva – lapisan tipis di mata yang berfungsi untuk melindungi sklera (area putih di mata), mengalami pelebaran atau peradangan.
Penyebab pelebaran atau peradangan tersebut sangat beragam, seperti masuknya benda atau zat asing ke mata, infeksi virus ataupun bakteri, alergi, cedera, mata kering, paparan sinar matahari berlebih dan lain sebagainya.
Meski umumnya bersifat ringan dan sementara, namun gejala yang timbul akibat mata merah cukup mengganggu. Agar kondisi ini dapat segera mereda, ada beberapa tips yang dapat dilakukan dengan mudah di rumah. Diantaranya dengan menggunakan obat tetes mata, menerapkan kompres hangat atau dingin dan beberapa cara lainnya.
Inilah sejumlah tips menghilangkan mata merah yang dapat diterapkan
1. Gunakan Obat Tetes Mata
Penggunaan obat tetes mata menjadi salah satu tips menghilangkan mata merah yang paling ampuh. Meski demikian, pengobatannya harus disesuaikan dengan penyebab yang mendasari. Untuk mata merah disertai mata kering, maka obat tetes mata yang mengandung air mata buatan (artificial tears) merupakan pilihan yang tepat.
Bila dipicu oleh alergi, gunakan obat tetes mata yang mengandung antihistamin. Dapat pula dikombinasikan dengan jenis obat tetes mata lain yang mengandung dekongestan dan konsumsi pil antihistamin seperti cetirizine ataupun loratadin. Pada kasus alergi mata yang berkepanjangan, dapat menggunakan tetes mata steroid.
Sementara itu, jika penyebab mata merah dipicu oleh infeksi bakteri, maka dapat menggunakan obat tetes mata ataupun salep mata yang mengandung antibiotik. Konsumsi antibiotik oral juga mungkin dibutuhkan. Pastikan untuk berkonsultasi dahulu pada dokter sebelum memilih pengobatan tertentu.
2. Terapkan Kompres Hangat atau Dingin
Metode ini dapat membantu mengurangi peradangan sekaligus mengurangi rasa gatal akibat iritasi. Caranya, rendam waslap atau handuk bersih yang lembut ke dalam air hangat ataupun dingin. Peras hingga cukup kering, lalu kompreskan langsung pada kelopak mata yang tertutup selama beberapa menit. Angkat dan ulangi lagi hingga beberapa kali.
Jika mata merah hanya terjadi pada satu sisi mata saja, maka jangan sampai handuk yang digunakan untuk mengompres mata tersebut menyentuh bagian mata yang lainnya. Pastikan pula untuk mencuci bersih dan merendam dengan air panas handuk atau waslap yang telah dipakai sebelum digunakan kembali.
3. Lepaskan Lensa Kontak
Lensa kontak kerap dipilih sebagai alternatif selain kacamata untuk membantu penglihatan menjadi lebih baik. Namun demikian, penggunaannya bukan tanpa risiko. Jika tidak dirawat dan digunakan dengan baik, maka dapat menyebabkan infeksi atau gangguan mata lainnya yang menimbulkan gejala mata merah.
Penanganan pertama mata merah pada kasus seperti ini adalah dengan segera melepaskan lensa kontak yang dipakai dan sebaiknya tidak digunakan lagi alias dibuang. Selanjutnya, segera periksakan kondisi mata yang dialami pada dokter ahli sebelum timbul masalah lebih jauh yang tidak diinginkan.
4. Hindari Pemicunya
Tips menghilangkan mata merah selanjutnya yang perlu diterapkan yakni dengan menghindari pemicunya. Gunakan kacamata saat hendak bepergian keluar rumah agar mata terhindar dari masuknya debu, sengatan matahari, serbuk sari, asap rokok ataupun kendaraan bermotor, klorin di kolam renang dan berbagai iritan lainnya.
Selain itu, pastikan untuk membatasi paparan terhadap sinar gawai dan jagalah selalu kelembapan udara di dalam rumah agar mata tidak kering. Bila diduga dipicu oleh bulu hewan peliharaan, maka bersihkan setiap sudut rumah secara rutin, terutama karpet. Disarankan untuk tidak tidur bersama hewan peliharaan dan selalu cuci tangan dengan bersih setelah melakukan kontak dengan hewan kesayangan.
5. Tips menghilangkan mata merah lainnya
Untuk membantu mempercepat penyembuhan dan mencegah terulangnya masalah yang sama, maka perhatikan beberapa kiat berikut:
- Jangan mengucek mata meski terasa gatal.
- Gunakan kain lembut dan air hangat untuk membersihkan kerak pada mata.
- Jagalah selalu kebersihan perlengkapan tidur, termasuk seprai, selimut dan sarung bantal.
- Istirahatkan mata dengan menutupnya sesering mungkin dan berkedip lebih banyak.
- Minum air putih rata-rata 8 gelas/hari.
- Konsumsi berbagai makanan untuk mata sehat.
Segera periksakan diri ke dokter bila keluhan mata merah disertai dengan gejala lain, seperti nyeri hebat dan berdenyut-denyut, menjadi sensitif terhadap cahaya, sakit kepala berat, demam, sulit menggerakkan bola mata, pandagan menjadi kabur, mual, muntah dan lainnya.
