Lemocin adalah obat tablet hisap (lozanges) rasa lemon untuk mengatasi sariawan dan sakit tenggorokan. Secara umum lemocin dapat mengatasi rasa sakit dan infeksi topikal pada mukosa rongga mulut termasuk lidah, gusi dan mukosa tenggorokan.

lemocin obat sakit tenggorokan

Lemocin mengandung bahan aktif yang dapat membasmi bakteri maupun jamur yang menyebabkan infeksi. Selain itu, obat ini juga dilengkapi anastetik lokal yang dapat mengurangi rasa sakit. Namun untuk menghindari efek yang tidak diinginkan, perlu memperhatikan dosis dan cara penggunaan yang benar seperti dijelaskan berikut.

Tabel Ringkasan Obat Lemocin

JenisAntiulserasi dan inflamasi oral
GolonganObat keras, harus dengan resep
KandunganTyrothricin 4 mg, centrimonium bromide 2 mg, lidocaine 1 mg
KegunaanMengobati infeksi topikal di mukosa rongga mulut dan tenggorokan
KonsumenDewasa dan anak-anak
KehamilanKategori C (boleh dengan syarat)
ProdusenNovartis Pharm Ag – Switzerland untuk Novartis Indonesia
HargaRp. 100.000 – 120.000 per box isi 4 strip tablet hisap, per strip isi 4 tablet
Daftar isi:

Mekanisme Kerja dan Fungsi Obat Lemocin

Lemocin berfungsi sebagai antiseptik, antiinfeksi serta pereda rasa sakit pada rongga mulut yang mengalami infeksi dan peradangan. Kondisi ini ditandai terbentuk lesi di mukosa mulut, lidah, gusi dan tenggorokan.

Manfaat lemocin ini diperoleh dari tiga bahan aktifnya:

  • Tyrothricin, adalah antibiotik peptida komplek yang dihasilkan oleh bakteri gram positif bacillus Brevibacillus parabrevis. Antibiotik ini merupakan gabungan tyrocidine dan gramicidine, bersifat antibakteri gram positif spektrum luas dan bersifat anti fungal. Antibiotik ini memiliki rekam jejak yang cukup aman terhadap resistensi, meskipun sepertihalnya antibiotik lainnya obat ini tetap memiliki efek toksisitas sistemik jika digunakan dosis tinggi.
  • Cetrimonium bromide, adalah senyawa turunan amonium yang bersifat antiseptik.
  • Lidocaine, adalah obat anestetik lokal yang digunakan pada permukaan kulit atau mukosa untuk memunculkan rasa kebas atau mati rasa sementara sehingga dapat digunakan untuk meredakan rasa sakit akibat peradangan dan infeksi.

Indikasi dan Kegunaan Lemocin

Lemocin digunakan untuk mengatasi peradangan dan nyeri pada rongga mulut dan tenggorokan sekaligus sebagai desinfektan yang mengatasi infeksi bakteri ataupun jamur di rongga mulut dan tenggorokan seperti pada beberapa kondisi berikut:

  • Sariawan di rongga mulut atau lidah.
  • Stomatitis (radang rongga mulut).
  • Faringitis (radang faring/tekak).
  • Laringitis (radang pangkal tenggorokan).
  • Periodontitis (radang jaringan ikat penyangga akar gigi).
  • Gingivitis (radang gusi).

Kontraindikasi

Orang dengan riwayat hipersensitivitas/alergi terhadap bahan aktif obat ini tidak boleh menggunakannya. Sebaiknya tidak digunakan selama hamil, kecuali sangat membutuhkan (perlu konsultasi dengan dokter terlebih dahulu).

Dosis Lemocin dan Aturan Pakai

Peringatan! Dosis yang tepat untuk Anda adalah dosis yang yang dianjurkan dokter setelah mempertimbangkan keparahan penyakit, usia, berat badan, dsb. Dosis yang tertera di sini adalah dosis umum.

Dosis Lemocin untuk mengobati infeksi dan lesi mulut dan tenggorokan

  • Dosis dewasa: 1 tablet hisap setiap 1 – 2 jam sekali untuk infeksi berat. Untuk infeksi ringan 1 tablet hisap tiap 2 – 3 jam sekali. Maksimal 12 tablet hisap per hari.
  • Dosis anak-anak: hanya disarankan untuk anak di atas umur 12 tahun dengan dosis sama dengan dosis dewasa.

Aturan pakai obat Lemocin:

  • Obat ini dikonsumsi dengan cara di letakkan di rongga mulut dan dihisap/diemut hingga habis. Jangan mengunyah atau menelan obat ini secara langsung.
  • Selalu ikuti anjuran dokter atau petunjuk penggunaan yang tertera pada kemasan sebelum mulai mengonsumsinya.
  • Gunakanlah antara satu dosis dengan dosis lainnya pada jarak jam yang sama, misalkan per 1 jam atau per 2 – 3 jam sekali.

Efek Samping Lemocin

Seperti halnya obat lain pada umumnya, Lemocin juga berpotensi menimbulkan efek samping selain efek utama yang diharapkan. Efek samping Lemocin, meliputi:

  • Iritasi lokal, untuk penggunaan yang sering dan berkelanjutan.
  • Reaksi hipersensitivitas sangat jarang terjadi.

Efek Overdosis Lemocin

Penggunaan dosis tinggi yang melebihi anjuran dan dalam waktu yang singkat dapat menyebabkan overdosis terutama saat perut sedang kosong. Efek samping Lemocin dapat berupa mual dan muntah dan rasa tidak nyaman di pencernaan.

Jika kondisi ini terjadi segera melapor ke dokter atau hubungi layanan darurat rumah sakit terdekat.

Kehamilan dan Menyusui

Apakah boleh obat Lemocin untuk ibu hamil?

Bahan aktif Lemocin berupa lidocaine diketahui dapat masuk melewati plasenta, namun belum pernah dilaporkan bahaya penggunaan obat ini terhadap janin. Oleh karena itu, sebaiknya menghindari obat ini selama kehamilan dan jika tidak benar-benar diperlukan.

Apakah boleh obat Lemocin untuk ibu menyusui?

Lemocin diketahui dapat terekstraksi ke dalam ASI ibu menyusui. Oleh karena itu penggunaannya sebaiknya dihindari selama kehamilan atau dikonsultasikan dengan lebih dulu dengan dokter Anda.

Interaksi Obat

Hati-hati menggunakan dua jenis obat bersamaan. Interaksi mungkin terjadi antara Lemocin dengan obat lain dan memicu efek samping obat atau menurunkan efektivitas obat. Konsultasikan dengan dokter Anda jika harus menggunakan dua jenis obat berbeda secara bersamaan.