Ciri-ciri Lidah Orang Tipes yang Mudah Diamati

Banyak yang mengatakan bahwa lidah orang yang mengalami tipes terlihat putih. Apakah benar demikian?

Setiap penyakit memiliki ciri khasnya masing-masing, tak terkecuali penyakit tipes atau demam tifoid. Namun demikian, ada tanda dan gejala tertentu yang ternyata juga ada di penyakit lainnya,  misalnya badan demam.

Demam memang merupakan gejala utama pada penyakit tipes, namun demam ini juga terjadi pada penyakit infeksi lainnya seperti demam berdarah malaria atau bahkan penyakit flu biasa juga bisa menimbulkan demam.

Berbicara mengenai lidah pada penyakit tipes, memang ada tanda atau ciri yang bisa kita amati, salah satunya lidah putih. Akan tetapi, lidah putih belum tentu tipes, karena juga bisa terjadi pada penyakit lain.

Untuk itu, kita tidak bisa hanya mengandalkan satu tanda ini saja untuk menentukan suatu penyakit, tetapi harus dikombinasikan dengan tanda dan gejala lainnya.

Seperti apa ciri-ciri lidah penderita tipes?

Tanda dan gejala demam tifoid atau tipes pada lidah dapat kita amati pada minggu pertama sejak gejala muncul. Tidak hanya putih, lidah orang tipes juga memiliki tanda lainnya.

Lidah orang tipes memiliki ciri-ciri:

  • Tengah lidah kotor. Bagian tengah lidah terlihat kotor, seolah ada selaput yang menyelubungi. Berwarna putih, kekuningan, hingga kecoklatan.
  • Tepi kemerahan. Berbeda dengan bagian tengahnya, daerah tepi lidah termasuk ujungnya justru berwarna kemerahan.
  • Tremor. Pada saat dijulurkan, lidah terlihat gemetar atau tremor.

Ingat! Lidah putih dengan ciri-ciri seperti di atas (disingkat 3T), tidak hanya terjadi pada penyakit tipes, tetapi juga penyakit lainnya seperti dehidrasi, penyakit demam lainnya, infeksi, jamur, bahkan tanda awal kanker lidah.

Bagaimana agar tahu bahwa lidah putih tanda tipes?

Tipes atau demam tifoid adalah penyakit infeksi pada tubuh disebabkan oleh bakteri Salmonella typhi. Bekteri tersebut menyerang saluran pencernaan atau usus halus sehingga menimbulkan gejala demam dan masalah pencernaan.

Kuman penyebab demam tifoid menyebar melalui makanan dan air yang terkontaminasi atau melalui kontak dekat dengan seseorang yang terinfeksi. Tanda dan gejala biasanya termasuk demam tinggi, sakit kepala, sakit perut, tidak nafsu makan, mual dan sembelit atau diare.

Di sisi lain, lidah putih dengan ciri khas seperti telah dijelaskan sebelumnya atau sering disebut dengan coated tongue, terjadi pada kurang lebih 50% penderita tipes. Oleh sebab itu, lidah putih dan kotor tidak bisa menjadi patokan tunggal bahwa seseorang mengalami tipes.

Lidah putih tipes disertai dengan adanya gejala-gejala tipes lainnya seperti:

1. Demam

Pada awal gejala, penderita tipes mengalami demam yang samar-samar dan naik turun. Pada pagi dan siang hari hanya demam ringan, begitu beranjak sore dan malam hari demamnya lebih tinggi.

Jika tidak diobati demamnya semakin tinggi dari hari ke hari. Gejala lain yang mengiringi demam yaitu sakit kepala, nyeri otot, dan pegal-pegal.

2. Gangguan Pencernaan

Tanda atau gejala yang pertama dijumpai berupa bau mulut, bibir kering dan pecah-pecah, dan lidah putih kotor khas penderita tipes seperti dijelaskan sebelumnya.

Pada umumnya penderita tipes sering mengeluh nyeri perut, terutama daerah uluhati, yang disertai mual dan muntah. Terkadang disertai diare yang umumnya terjadi pada anak-anak atau sembelit yang umumnya terjadi pada dewasa.

Selain dari tanda dan gejala di atas, diagnosis pasti untuk penyakit ini adalah pemeriksaan darah yang disarankan oleh dokter. Pemeriksaan darah dapat dilakukan ketika demam sudah 3 hari atau lebih.

#